Sabtu, 25 Februari 2023

Tata Urutan Pelantikan Pramuka Penegak

 Tata Urutan (Adat) Pelantikan Pramuka 


Ketika Pelantikan, 
Adik-adik mencari bat Bantara pada tempat yang ditentukan. Setelah menemukan bat tersebut, mereka duduk dan membaca renungan diri menggunakan sebatang lilin. Kemudian, mereka melapor pada pembina. Selanjutnya, dilakukan proses pelantikan sebagai berikut: 
1). Pendamping kiri dan kanan mengantarkan calon penegak Bantara ke hadapan pembina dan melaporkan secara moral (pendamping kanan) dan teknik kepramukaan (pendamping kiri) siap untuk dilantik dan dikukuhkan menjadi Penegak Bantara. 
        Pendamping Kanan
                         Lapor, pendamping kanan membawa calon penegak bantara atas nama ... secara moral                           siap untuk dilantik dan dikukuhkan menjadi penegak bantara. 
         Pendamping Kiri: 
                        Lapor, pendamping kiri membawa calon penegak bantara atas nama ... secara teknik                              kepramukaan siap untuk dilantik dan dikukuhkan menjadi penegak bantara. 
2). Pembina meminta pendamping kiri dan kanan kembali ke tempat. 
3). Pelaksanaan tanya jawab antara pembina dan calon penegak bantara, disertai dengan pencicipan air     lima rasa. 
4). Meminta calon penegak bantara untuk melakukan pembersihan diri dengan air kembang (membasuh     tangan, mencuci muka, dll). 
5). Pembina memberikan dupa kpd calon penegak, meminta berdoa dan selanjutnya bendera memasuki     lapangan. 
6). Calon penegak mengucapkan Tri Satya. 
        "Demi kehormatanku, aku berjanji akan bersungguh-sungguh menjalankan kewajibanku             terhadap           Tuhan Yang Maha Esa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia,                             mengamalkan Pancasila,                    menolong sesama hidup dan ikut serta membangun                masyarakat, serta menepati Dasa Darma."
7). Setelah pengucapan Tri Satya, calon penegak bantara resmi dilantik sebagai Penegak Bantara yang         ditandai dengan penyematan Bat Bantara oleh penegak Bantara sendiri. 
8). Selanjutnya, pembina mengucapkan selamat dan meminta pendamping kanan dan kiri untuk                 menjemput Penegak Bantara yang telah dilantik. 


Sebelum pelantikan, ada upacara/renungan yg dipimpin Seorang pembina. Adapun tata urutan/langkanya sbb:
1. Berbaris dlm lingkaran. 
2. Pasukan pembawa api dasa darma memasuki lapangan. 
3. Pembacaan renungan oleh pembawa acara sambil menyulut dasa darma 1-10.
4. Pembina menyulut api unggun yg sebelumnya memberikan sedikit wejangan. 
5. Bernyanyi api unggun. 
6. Amanat pembina (evaluasi kegiatan, menanyakan kondisi adik2, mungkin memberikn makna tt api unggun, dll) 
7. Laporan pemimpin
8. Doa
9. Pemimpin membubarkan upacara. 
Dalam kegiatan api unggun, bisa ditampilkan acara Pensi








Diklat Online Optimalisasi Model Pembelajaran pada Kurikulum Merdeka

 Diklat Online Optimalisasi Model Pembelajaran pada Kurikulum Merdeka 


Daftar Nilai Bahasa Inggris Kelas XII Semester II TP 2022/2023

Pemilihan Topik P5 Tema Gaya Hidup Berkelanjutan 2024

Minggu, 19 Februari 2023

Workshop Pemanfaatan Aplikasi CANVA untuk Pembelajaran Berdiferensiasi SMA Negeri 1 Kubu

 Workshop Pemanfaatan Aplikasi CANVA untuk Pembelajaran Berdiferensiasi SMA Negeri 1 Kubu TP 2022/2023




A. Pendahuluan 

        Tujuan pendidikan menurut Ki Hajar Dewantara yaitu menuntun segala kodrat yang ada pada anak-anak, agar mereka dapat mencapai keselamatan dan kebahagiaan yang setinggi-tingginya baik sebagai manusia maupun sebagai anggota masyarakat. Pendidik hanya bisa menuntun dan memelihara tumbuh kembangnya anak sesuai dengan kodratnya yakni kodrat alam dan kodrat zaman. Salah satu dasar pemikiran Ki Hajar Dewantara yakni setiap diri anak itu unik dan memiliki bakat dan potensinya masing-masing.Pemenuhan belajar murid adalah salah satu hal mendasar dari proses pembelajar yang menekankan pada kodrat murid. Dalam rangka mengaktualisasikan pemikiran Ki Hajar Dewantara untuk memenuhi kebutuhan belajar murid yang beragam, Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, Nadiem Makarim, telah meluncurkan dan menggemakan Program Merdeka Belajar.
        Pesatnya teknologi komunikasi dan informasi berdampak pada akselerasi pemerolehan ilmu pengetahuan bagi setiap individu baik guru maupun peserta didik. Imbasnya, guru dituntut untuk mampu merancang dan mengembangkan strategi dan pendekatan pembelajaran yang efektif dan menyenangkan demi tercapainya merdeka belajar. Merdeka belajar mengedepankan proses belajar yang mampu mendorong tumbuhnya kreativitas dan kemampuan berpikir peserta didik. Untuk mewujudkan Merdeka Belajar, salah satu pendekatan yang tepat untuk diimplementasikan adalah melalui Pembelajaran Berdiferensiasi.Pembelajaran berdiferensiasi merupakan pembelajaran yang mampu mengakomodasi dan memenuhi kebutuhan belajar murid yang beragam. Untuk itu, dalam proses pembelajaran berdiferensiasi, guru harus mampu merancang strategi pembelajaran berdiferensiasi untuk mengakomodasi kebutuhan belajar murid. Salah satunya yakni guru dituntut untuk membuat konten materi atau media pembelajaran sesuai dengan profil/gaya belajar murid. Guru tentunya dituntut untuk kompeten dalam memanfaatkan teknologi digital untuk dapat membuat konten materi yang beragam. Salah satu teknologi digital yang bisa dimanfaatakan guru untuk mendukung pembelajaran berdiferensiasi yakni aplikasi CANVA. Aplikasi ini berbasis web yang merupakan aplikasi desain grafis yang saat ini paling populer digunakan dalam ranah pendidikan di Indonesia.
    Berpijak pada paparan di atas, untuk meningkatkan mutu kompetensi pendidik demi terciptanya pembelajaran yang berkualitas, tim PKB SMA Negeri 1 Kubu menyelenggarakan kegiatan Workshop tentang pemanfaatan aplikasi CANVA untuk mendukung proses pembelajaran berdiferensiasi. Adapun tujuan diselenggarakannya workshop tersebut adalah untuk meningkatkan kemampuan literasi digital di kalangan guru dalam mendukung pembelajaran abad ke-21. Di samping itu, kegiatan ini juga untuk memberikan layanan pendidikan yang berkualitas dan bermakna sesuai dengan kebutuhan dan karakteristik peserta didik di era digital seperti saat ini. 

 

B. Pelaksanaan Kegiatan 

    Kegiatan ini bernama Workshop Pemanfaatan Aplikasi CANVA untuk Pembelajaran Berdiferensiasi SMA Negeri 1 Kubu tahun pelajaran 2022/2023. Kegiatan workshop ini dilaksanakan di SMA Negeri 1 Kubu dari tanggal 11 s/d 16 Pebruari 2023 mulai pukul 13.20 WITA setelah KBM berlangsung. Adapun pelaksanaanya:  

  • Sabtu, 11 Pebruari 2023

            Kegiatan Workshop dibuka pada hari ini oleh bapak Kepala SMA Negeri 1 Kubu, I Ketut Suba, S.Pd.,M.Pd dan didahului dengan pemaparan materi tentang paradigma pendidikan dalam inovasi pembelajaran dan peran guru dalam menghadapi Merdeka Belajar. Selanjutnya, pemaparan materi dilakukan oleh seorang guru penggerak Angkatan 4 Kabupaten Karangasem dan juga guru Bahasa Inggris SMA Negeri 1 Kubu, Ni Made Wahyu Supraba Wathi, S.Pd.,M.Pd. Adapun materi yang disajikan yakni tentang pembelajaran berdiferensiasi, proses pelaksanaan pembelajaran berdiferensiasi, strategi pembelajaran berdiferensiasi hingga implementasinya di kelas dalam pemenuhan kebutuhan belajar murid. 



  • Senin, 13 Pebruari 2023

            Pada hari ke-2, pelaksanaan workshop sudah sampai pada materi inti yakni aplikasi CANVA untuk pembelajaran. Materi disajikan oleh Waka Kurikulum SMA Negeri 1 Kubu yang sekaligus sebagai CGP Angkatan 7 Kabupaten Karangasem. Pada hari kedua ini, pemateri terlebih dahulu mengajak para peserta workshop untuk mendaftar pada aplikasi CANVA berbasis web untuk mendapatkan akun premium yakni akun Canva For Education. Selanjutnya, berbagai fitur yang ada pada aplikasi CANVA mulai diperkenalkan yang langsung disertai dengan tutorialnya. Antusias para guru jelas terlihat saat beragam fitur dan manfaatnya bisa mereka praktekkan secara langsung. 




  • Selasa, 14 Pebruari 2023

            Setelah diperkenalkan beragam fitur yang bisa dimanfaatkan untuk media pembelajaran, para guru mulai berlatih membuat konten materi pembelajaran yang kreatif dan inovatif yang mampu menggugah semangat dan motivasi peserta didik dalam pembelajaran. Di bawah bimbingan para pemateri workshop, kreasi untuk membuat konten berhasil dilakukan oleh para guru. Di hari ke-3 pelaksanaan workshop, masing-masing mapel mulai menampilkan hasil kreasinya bersama tim MGMP-nya. Perlu untuk diketahui, pada kegiatan workshop ini, guru dituntut untuk mampu mengaplikasikan atau membuat konten media pembelajaran menggunakan CANVA. Untuk itu, berdasarkan hasil diskusi ketua penyelenggara workshop dengan Kepala SMA Negeri 1 Kubu bahwa setiap mapel harus tampil mempresentasikan karya digitalnya dan dinilai oleh para narasumber/pemateri. Selanjutnya, di akhir presentasi akan ditentukan peraih 3 terbaik atas karyanya. Bapak kepala sekolah menyampaikan bahwa penentuan 3 karya terbaik bukanlah sebuah kompetisi melainkan hanya merupakan apresiasi agar para guru bersemangat menampilkan karya terbaiknya. 




  • Rabu, 15 Pebruari 2023 

            Hari ke-4 masih diisi dengan penampilan para guru dari masing-masing mapel sesuai dengan jadwal/urutannya. 




  • Kamis, 16 Pebruari 2023 

            Sampailah di penghujung kegiatan yakni hari ke-5 workshop. Masih ada 6 mapel yang harus menampilkan karyanya. 




        Nah, setelah para guru dari masing-masing mapel tampil memperlihatkan gaya desain grafisnya dihadapan para pemateri dan bapak kepala sekolah, saatnya pemateri memberikan umpan balik/feedback dari hasil pengamatan dan evaluasi hasil karya para penyaji. Tetapi, sebelumnya pemateri memberikan semangat dan BIG APPLAUSE kepada semua dewan guru atas usaha dan jerih payahnya mendesain sebuah konten materi pembelajaran. Pemateri dan panitia workshop merasa sangat senang dan bangga karena dewan guru telah berhasil mengikuti kegiatan dengan sangat baik yang terbukti sudah mampu menampilkan karya terbaiknya. Dalam penyampaian umpan balik, adapun hal-hal yang perlu ditekankan oleh semua dewan guru dalam mendesain di CANVA adalah: 
  • Aset elemen sangat banyak dan alangkah baiknya disesuaikan dengan konten materi yang             dibuat. 
  • Komposisi warna desain juga perlu disesuaikan agar tampilan menarik.
  •  Jenis dan ukuran teks disesuiakan dengan warna latar belakang slide agar teks jelas terlihat
  • Susun dan atur frame/elemen agar tidak sampai menempa/menindih teks. 





        Setelah penyampaian umpan balik, bapak kepala sekolah mengumumkan peraih 3 terbaik. Ketiga mapel tersebut adalah mapel Fisika, Biologi dan Penjas. Terima kasih ibu/bapak guru atas karya dan penampilan terbaikknya. 






PESAN: 
      Semoga pengetahuan yang diperoleh dari hasil workshop bisa dimanfaatkan dan diimplementasikan dalam pembelajaran untuk memenuhi kebutuhan murid yang beragam dengan konten materi yang beragam pula.